Event internasional Tour de Singkarak (TdS) kembali digelar tahun ini untuk kali keenam. Yang menggembirakan, sejak perlaksanaan even pertama hingga ke lima tahun lalu terkait dengan soal pengelolaan dana hampir tidak ada masalah.
Panitia TdS bisa berbangga hati, baik panitia pusat maupun panitia daerah, sebab BPK tidak menemukan kejanggalan dalam pemeriksaannya terhadap keuangan panitia.
Menurut Wakil Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sapta Nirwandar prinsip pendanaannya tanggung-renteng antara pusat dan daerah. “Prinsip gotong royong soal pendanaan TdS telah menjadi model pendanaan tanggung-renteng pusat, provinsi, kota dan kabupaten lain di Indonesia,” ujar Sapta saat launching TdS 2014 di Hotel Basko Padang, Minggu (30/3).
Menurut Sapta, untuk kementeriannya menyiapkan dana lebih kurang Rp 6 miliar untuk TdS. “Tahun ini Kementerian Pemuda dan Olahraga juga menyiapkan anggaran untuk TdS,” ujar Sapta. Dan selama lima kali pergelaran TdS, menurut Sapta tidak ada ditemukan keganjilan dan pengelolaan anggaran TdS. “Semua transparan dan telah lolos pemeriksaan BPK, kalau ada keganjilan mungkin saya tidak ada di sini hari ini,” ujar Sapta.
Prinsip pendanaan gotong royong kata Sapta ada pembagian alokasi. “Kalau dana pusat untuk membiayai urusan nasional dan internasional, yang mahal mendatangkan official juri dan tim,” ujar Sapta. Sedangkan APBD Provinsi Sumbar menurut Muslim Kasim disediakan Rp 3 miliar. “Itu diperuntukkan untuk persiapan dan pelaksanaan serta sewa helikopter, dan dana sebesar itu di luar perbaikan infrastruktur,” ujar Muslim.
Bahkan untuk pemeriksaan BPK, Muslim juga memastikan tidak ada masalah. “Justru penilaian BPK untuk tahun 2013, Sumbar mendapat prediket wajar tanpa pengecualian,” ujarnya. Bupati Pesisir Selatan, Nasrul Abit mengatakan pendanaan TdS yang dibebankan ke APBD Pessel tidak terlalu besar. “TdS tahun lalu hanya Rp 200 juta, dan itu paling kecil dibandingkan kota dan kabupaten lain yang dilewati TdS,” ujarnya.
Sedangkan Kabupaten Padang Pariaman yang ditunjuk sebagai grand start TdS menyiapkan anggaran Rp 1 miliar. “Termasuk perbaikan infrastruktur rute yang dilalui dan persiapan grand start,” ujarnya. TdS 2014 bakal dihelat 7-15 Juni mendatang dengan melewati 18 kota dan kabupaten di Sumbar. Peserta TdS dipastikan 20 tim balap sepeda dunia. “Ada dua tim semi continental dari Italy dan Spanyol,” ujar Sapta.
SUMBER : jurnas.com – Senin, 31 Maret 2014 , 11:07:10 WIB