Gelaran kejuaraan balap sepeda Internasional Tour de Singkarak (TdS) 2014 menawarkan peningkatan kualitas pelaksanaan di samping tetap mengandalkan pariwisata sebagai salah satu keunggulannya.
Wakil Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif ( Wamenparekraf ) Sapta Nirwandar di padang, Minggu, mengatakan peningkatan kualitas yang di maksud salah satunya adalah peserta atlet terbaik dan mayoritas berasal dari tim kontinental.
“Ada 25 tim yang akan turun pada kejuaraan yang masuk agenda UCI ini. Empat diantaranya adalah tim lokal,” katanya di sela launching Tour de Singkarak 2014.
Menurut dia, selain kualitas atlet dan tim, pada kejuaraan yang didukung penuh Kemenparekraf dan pemerintah Provinsi Sumatera Barat juga berjanji akan meningkatkan kualitas sistem pelaksanaan termasuk ditataran kabupaten/kota yang akan di lintasi.
Tour de Singkarak 2014 yang keenam, 7-15 juni ini akan melintasi 18 kabupaten/kota yang ada di Sumatera Barat. Adapun jarak tempuh yang akan dilalui semua pebalap sejauh 1.250 km yang terbagi atas sembilan etape.
Pada kejuaraan keenam ini ada penambahan satu kota yaitu Pasaman Barat. Kota ini nantinya akan menjadi tempat finish etape kedua yang mengambil start dari Kota Pasaman.
“Semua kota dan kabupaten di Sumatera Barat terlewati kejuaraan yang sudah mendapatkan pengakuan dunia ini. Jelas dampaknya cukup besar termasuk pariwisata,” katanya menambahkan.
Demi memeriahkan kegiatan yang juga didukung penuh PB ISSI ini, pihak panitia menyiapkan hadiah yang cukup besar yaitu RP 1,3 miliar. Jumlah hadiah uang tunai ini meningkat dari tahun sebelumnya yang hanya RP 1,2 miliar.
Pada pertemuan dengan semua kepala daerah yang ada di Sumatera Barat, telah di putuskan jika semuanya akan memaksimalkan potensi yang ada meliputi lokasi pariwisata serta makanan khas yang ada.
“Kami akan mengenalkan kepada semuanya apa yang ada di masing-masing daerah baik wisata maupun makanan khasnya. Kami ingin semuanya lebih dikenal,” kata Wakil Gubernur Sumatera Barat Muslim Kasim.
Selama kejuaraan berlangsung, semua atlet yang turun akan di suguhkan tempat pariwisata yang ada di Sumatera Barat. Di etape pertama dari Padang Pariaman menuju Pariaman akan di suguhi Pantai Gondoria.
Selanjutnya ada Danau Maninjau, Danau Singkarak, Danau Atas Bawah, Istano Basa Pagaruyuang, Jam Gadang serta Pandai Padang. Di setiap etape juga akan disuguhkan kesenian lokal seperti Gendang Tasa. Tak ketinggalan adalah makanan khas daging rendang.
SUMBER : antarasumbar.com – Minggu, 30 Maret 2014 | 07:44 wib