PADANG – Jumat (25/11/2016) PT Pelayaran Nasional Indonesia (Pelni) akan mengoperasikan KM Lawit dari Jawa ke Padang, Gunung Sitoli, dan Sibolga. Pelayaran ini untuk melayani permintaan masyarakat pada angkutan Natal 2016 dan Tahun Baru 2017, Demikian disampaikan Direktur Operasi PT Pelni Capt. Daniel E Bangonan pada rapat jajaran operasi di Ruang Operation Room Pelni.
KM. Lawit, lanjut Daniel, akan berlayar ke Padang, Gunung Sitoli, dan Sibolga dua kali pelayaran, pada pra Natal 2016 dan Tahun baru 2017.
“Kabar gembira bagi warga Padang, Gunung Sitoli, dan Sibolga, dan sekitarnya yang merantau di Jakarta, Bandung, dan kota-kota lainnya di Jawa untuk berlayar menggunakan kapal ke Padang pada akhir tahun ini,” kata Daniel dalam siaran pers, Jumat (25/11/2016).
Untuk tiket Kapal Lawit ke Padang, Gunung Sitoli, dan Sibolga akan dibuka mulai Jumat (25/11) hari ini. Tiket kapal dapat dibeli di loket-loket Pelni, agen, ATM BRI dan Contact Center Pelni 162.
“Harga tiket KM Lawit Jakarta-Padang Rp 285.000, Gunung Sitoli Rp 398.000, dan Sibolga Rp 402.000, tiket sudah termasuk makan, dan asuransi. Semua kelas ekonomi,” ujar Daniel.
Pelayaran kapal ke Padang sebelum tiket pesawat murah dilayani Pelni secara rutin dan terjadwal dengan kapal Pelni, namun seiring makin menurunnya jumlah penumpang akibat pesawat bertarif murah, pelayaran dihentikan sekitar lima tahun silam.
Pelni melayani rute ke Padang hanya setahun sekali sesuai permintaan masyarakat. Kerinduan warga Padang, Gunung Sitoli, dan Sibolga yang tinggal di Jakarta, akan terobati bila mudik dengan kapal Pelni.
Kapal tipe 1.000 pax buatan Jerman tahun 1985 itu akan berangkat dari Pelabuhan Tanjung Priok pada Selasa (20/12). Kapal tiba di Padang pada hari Kamis (22/12), Gunung Sitoli Jumat (23/12), dan tiba di Sibolga pada hari yang sama.
Kapal langsung kembali dari Sibolga ke Jakarta, berangkat Jumat (24/12) sore, tiba di Padang pada Hari Sabtu (24/12) siang berangkat kembali sorenya dan tiba di Tanjung Priok Senin (26/12).